Saturday, May 11, 2019

VEKTOR

Pengertian Vektor

Vektor merupakan sebuah besaran yang memiliki arah. Vektor digambarkan sebagai panah dengan yang menunjukan arah vektor dan panjang garisnya disebut besar vektor. Dalam penulisannya, jika vektor berawal dari titik A dan berakhir di titik B bisa ditulis dengan sebuah huruf kecil yang diatasnya ada tanda garis/ panah seperti latexatau latex atau juga:
latex
Misalkan vektor latex merupakan vektor yang berawal dari titik latex menuju titik latex dapat digambarkan koordinat cartesius dibawah. Panjang garis sejajar sumbu x adalah latex dan panjang garis sejajar sumbu y adalah latex merupakan komponen-komponen vektor latex.
pengertian-vektor
Komponen vektor latex dapat ditulis untuk menyatakan vektor secara aljabar yaitu:
latex atau latex

Jenis-jenis Vektor

Ada beberapa jenis vektor khusus yaitu:
  • Vektor Posisi
    Suatu vektor yang posisi titik awalnya di titik 0 (0,0) dan titik ujungnya di A latex
  • Vektor Nol
    Suatu vektor yang panjangnya nol dan dinotasikan latex. Vektor nol tidak memiliki arah vektor yang jelas.
  • Vektor satuan
    Suatu vektor yang panjangnya satu satuan. Vektor satuan dari latexadalah:
    latex
  • Vektor basis
    Vektor basis merupakan vektor satuan yang saling tegak lurus. Dalam vektor ruang dua dimensi latex memiliki dua vektor basis yaitu latexdan latex. Sedangkan dalam tiga dimensi latex memiliki tiga vektor basis yaitu latexlatex, dan latex.

Vektor di R^2

Panjang segmen garis yang menyatakan vektor latex atau dinotasikan sebagai latexPanjang vektor sebagai:
vektor-di-R2
Panjang vektor tersebut dapat dikaitkan dengan sudut latex yang dibentuk oleh vektor dan sumbu x. positif.
panjang-dan-rumus-vektor
Vektor dapat disajikan sebagai kombinasi linier dari vektor basis latex dan latexberikut:
latex
latex
panjang-vektor-di-r2

Operasi Vektor di R^2

Penjumlahan dan pengurangan vektor di R^2

Dua vektor atau lebih dapat dijumlahkan dan hasilnya disebut resultan. Penjumlahan vektor secara aljabar dapat dilakukan dengan cara menjumlahkan komponen yang seletak. Jika latex dan latex maka:
latex
Penjumlahan secara grafis dapat dilihat pada gambar dibawah:
penjumlahan-dan-pengurangan-vektor
Dalam pengurangan vektor, berlaku sama dengan penjumlahan yaitu:
latex
Sifat-sifat dalam penjumlahan vektor sebagai berikut:
  • latex
  • latex

Perkalian vektor di R^2 dengan skalar

Suatu vektor dapat dikalikan dengan suatu skalar (bilangan real) dan akan menghasilkan suatu vektor baru. Jika latex adalah vektor dan k adalah skalar. Maka perkalian vektor:
latex.php?latex=k
Dengan ketentuan:
  • Jika k > 0, maka vektor latex.php?latex=k searah dengan vektor latex
  • Jika k < 0, maka vektor latex.php?latex=k berlawanan arah dengan vektor latex
  • Jika k = 0, maka vektor latex.php?latex=k adalah vektor identitas latex
Secara grafis perkalian ini dapat merubah panjang vektor dan dapat dilihat pada tabel dibawah:
perkalian-vektor-dengan-skalar
Secara aljabar perkalian vektor latex dengan skalar k dapat dirumuskan:
latex.php?latex=k.%5Cbar%7Bv%7D+%3D+%5Cleft%28%5Cbegin%7Barray%7D%7Br%7D+k.v_1%5C%5C+k

Perkalian Skalar Dua Vektor di R^2

Perkalian skalar dua vektor disebut juga sebagai hasil kali titik dua vektor dan ditulis sebagai:
latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D (dibaca : a dot b)
Perkalaian skalar vektor latex dan latex dilakukan dengan mengalikan panjang vektor latex dan panjang vektor latex dengan cosinus latex. Sudut latex yang merupakan sudut antara vektor latexdan vektor latex.
Sehingga:
latex
Dimana:
perkalian-skalar-dua-vektor
Perhatikan bahwa:
  • Hasil kali titik dua vektor menghasilkan suatu skalar
  • latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D
  • latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D.%28%5Cbar%7Bb%7D%2B+%5Cbar%7Bc%7D%29+%3D+%28%5Cbar%7Ba%7D+.+%5Cbar%7Ba%7D%29+%2B+%28%5Cbar%7Ba%7D+

Vektor di R^3

Vektor yang berada pada ruang tiga dimensi (x, y, z).jarak antara dua titik vektor dalam latex dapat diketahui dengan pengembangan rumus phytagoras. Jika titik latex dan titik latex maka jarak AB adalah:
latex
Atau jika latex, maka
latex
Vektor latex dapat dinyatakan dalam dua bentuk, yaitu dalam kolom latex atau dalam baris latex. Vektor juga dapat disajikan sebagai kombinasi linier dari vektor basis latex dan latex dan latex berikut:
latex
latex
vektor-di-R3

Operasi Vektor di R^3

Operasi vektor di latex secara umum, memiliki konsep yang sama dengan operasi vektor di latex dalam penjumlahan, pengurangan, maupun perkalian.

Penjumlahan dan pengurangan vektor di R^3

Penjumlahan dan pengurangan vektor di latex sama dengan vektor di latex yaitu:
latex
Dan
latex

Perkalian vektor di R^3 dengan skalar

Jika latex adalah vektor dan k adalah skalar. Maka perkalian vektor:
latex.php?latex=k.%5Cbar%7Bv%7D+%3D+%5Cleft%28%5Cbegin%7Barray%7D%7Br%7D+k.v_1%5C%5C+k.v_2%5C%5C+k

Hasil kali skalar dua vektor

Selain rumus di latex, ada rumus lain dalam hasil kali skalar dua vektor. Jika latex dan latex maka latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D adalah:
latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D

Proyeksi Orthogonal vektor

Jika vektor latex diproyeksikan ke vektor latex dan diberi nama latex seperti gambar dibawah:
proyeksi-orthogonal-vektor
Diketahui:
latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D.%5Cbar%7Bb%7D+%3D+%5Cmid%5Cbar%7Ba%7D%5Cmid+%5Cmid+%5Cbar%7Bb%7D+%5Cmid+cos%5Ctheta+%5Coverset%7Bmaka%7D%7B%5Crightarrow%7D+cos%5Ctheta+%3D+%5Cfrac%7B%5Cbar%7Ba%7D
Sehingga:
latex atau latex.php?latex=%5Cmid%5Cbar%7Bc%7D%5Cmid+%3D+%5Cmid%5Cfrac%7B%5Cbar%7Ba%7D
Untuk mendapat vektornya:
latex.php?latex=%5Cbar%7Bc%7D+%3D+%5Cmid%5Cfrac%7B%5Cbar%7Ba%7D

Contoh Soal Vektor dan Pembahasan

Contoh Soal 1

Diketahui titik A(2,4,6), titik B(6,6,2), dan titik C(p,q,-6). Jika titik A, B, dan C segaris maka tentukan nilai p+q.
Pembahasan 1:
Jika titik-titik A, B, dan C segaris maka vektor latex dan vektor latex bisa searah atau berlainan arah. Sehingga akan ada bilangan m yang merupakan sebuah kelipatan dan membentuk persamaan
  • latex.php?latex=m
Jika B berada diantara titik A dan C, diperoleh:
  • latex
sehingga:
latex
latex
Maka kelipatan m dalam persamaan:
latex.php?latex=m
latex.php?latex=m
latex.php?latex=-4
Diperoleh:
  • latex.php?latex=2
    latex
  • latex.php?latex=4
    latex
disimpulkan:
p+q=10+14=24

Contoh Soal 2

Jika diketahui vektor pada titik A dan titik B dan vektor pada titik C yang berada diantara garis Ab seperti gambar dibawah. Tentukan persamaan vektor C.
contoh-soal-vektor-dan-pembahasannya
Pembahasan 2:
Dari gambar dapat diketahui bahwa:
  • latex sehingga latex
  • latex
Sehingga:
latex
latex
latex

Contoh Soal 3

Misalkan vektor latex dan vektor latex. Jika panjang proyeksi vektor a ̅latex pada latex adalah 4. Maka tentukan nilai y.
Pembahasan 3:
Diketahui:
  • latex
  • latex.php?latex=%5Cbar%7Ba%7D.%5Cbar%7Bb%7D+%3D+%284.2%29+%2B+%282.y%29+%2B+%280
Maka:
latex.php?latex=%5Cbar%7Bc%7D+%3D+%5Cmid%5Cfrac%7B%5Cbar%7Ba%7D
12=8+2y
y=2

0comentários:

Post a Comment

Search This Blog

Powered by Blogger.

Blog Archive